INDOJATIPOS.COM, Kerinci – Warga Desa Bunga Tanjung, Kecamatan Setinjau Laut, Kerinci heboh karena adanya warga yang hilang.
Informasi yang diterima, korban Siska (25) warga Bunga Tanjung yang berada di Kabupaten Bungo kuat dugaan diculik orang tak di kenal.
Sukaimi, keluarga korban mengatakan sudah masuk dua hari sejak Jumat (21/10) korban dan anaknya tidak pulang kerumah. Ia mengatakan Siska dan anaknya yang masih berumur sekitar setahun diculik orang tak dikenal saat pulang belanja dipasar. karena ada warga Muara Bungo yang melihat korban dan anaknya disambangi seorang perempuan tak dikenal, lalu dibujuk dan dibawa masuk kedalam mobil. Namun setelah itu warga tidak tahu dibawa kemana.
“Iya informasinyo diculik orang, balek dari belanjo di pasar, ado seorang perempuan ngampiri dio. Kejadian ini ado uhang kemuko rumah ngimak (melihat). Mungkin dihipnotis, jadi dibiarkan bae. Lalu dio (korban) dibawa masuk dalam mobil. setelah itu kabur entah kemano,” ungkap Sukaimi yang juga Kades Bunga Tanjung dikonfirmasi wartawan, Minggu (22/10).
Ia mengatakan korban yang hilang sebenarnya sudah lebih setahun berada di Muara Bungo, karena ikut suami yang bekerja sebagai Satpam di sebuah bank. Saat kejadian itu, kata Sukaimi, sang suami korban sedang bekerja di bank. Sehingga baru tahu setelah pulang, istri dan anak sudah tidak ada di rumah. “Siska ikut suami ke Bungo, karena lakinyo kerjo di Satpam di Bank,” sebutnya
Keluarga korban menduga, Siska dihipnotis oleh pelaku kejahatan, sehingga mengikuti pelaku hingga masuk mobil. Selain itu, kuat dugaan pelaku akan mengambil barang berharga milik korban. “Iya itu mungkin karena dio ado pakai barang emas jugo. Tapi bagi kami keluarga silakan ambik barang itu, tapi dia dan anaknya dilepas pulang,” ungkapnya
Dikatakan Sukaimi, saat ini pihak puluhan orang dari keluarga korban, baik dari Bunga Tanjung maupun dari keluarga suaminya di Desa Koto Renah, Kecamatan Pesisir Bukit, Sungai Penuh sudah berangkat ke Muara Bungo untuk membantu mencari Siska dan anaknya.
“Bahkan kita sudah laporkan ke pihak kepolisian setempat agar dibantu melakukan pencarian,” katanya.
Dikatakan Sukaimi, sampai malam kemarin belum juga ada laporan atau tanda korban akan pulang maupun ditemukan. Sedangkan pihak keluarga terus berusaha melakukan pencarian. Keluarga berharap agar korban berhasil ditemukan dan kembali pulang kerumah dengan selamat. “Keluarga masih mencari, sampai hari ini blum ada tanda ditemui,” ujarnya
Salah seorang keluarga korban lainnya mengatakan Mashuri juga mengatakan hal yang sama. Ia mengharapkan bagi siapa saja yang menemukan untuk menghubungi pihak keluarga. Lewat akan facebook ia menuliskan pesan dari keluarga.
“Bagi siapa ada info dan melihat adik dan keponakan saya ini. Agar dapat menghubungi 085378656711…..semoga mereka berdua sentiasa dalam lindungan Alloh SWT….trimksih,” tulisnya.
Menurut keterangan keluarga korban, Siska dikenal baik dan ramah dengan semua orang. Sejauh ini selama di Bungo ia tak memiliki masalah atau tak pernah terlibat masalah apapun. “Orangnya baik, tak banyak bicara.dengan orang-orang biasa saja,” katanya
Sedangkan Kapolres Kerinci melalui Kasatreskrim, Iptu Dedi Kurniawan S, SH mengatakan belum menerima laporan dari keluarga. Kasat meminta pihak keluarga melapor ke Polres kerinci, nanti pihaknya akan memberikan bantuan. “Kita belum menerima laporan, silakan keluarga melapor. Nanti akan kita bantu. Terimakasih infonya,” kata Kasat. (Arfa)
Editor:St.Richo Pirmando.