Apes! Mobil Pencuri Kulitmanis Ini Mogok & Nyaris Dibakar Warga


KERINCI – Aksi pencurian kembali terjadi diwilayah hukum Polres Kerinci, Senin sore (12/12) satu unit mobil minibus Daihatsu Zebra di desa Sungai Betung Mudik, Kecamatan Siulak, Kabupaten Kerinci, yang berisi kulit manis yang diduga hasil pencurian Diamankan warga.

Informasi dari warga setempat mengatakan pelaku pencurian kulit manis lebih dari satu orang. Mereka menjalankan aksinya dimalam hari, saat warga setempat terlelap tidur Senin dini hari (12/12).

Menurut warga, ladang kulit manis milik warga desa Sungai Betung, sudah banyak dicuri maling. Namun apesnya, saat hendak pulang menjelang pagi, ternyata mobil yang digunakan mengangkut kulit manis tersebut kehabisan bahan bakar dijalan.

“Awalnya pagi warga curiga lihat kulit manis tiba-tiba sudah banyak dikubak, pas pula mobil itu banyak berisi kulit manis mencari bensin. Pencuri saat ditanya warga nampak gugup, lalu kabur dengan meninggalkan mobilnya,” kata Warga setempat.

Tak beberapa lama kemudian, warga yang biasanya keladang dipagi hari sudah ramai dilokasi kejadian. Bahkan puluhan petani tersebut melakukan kempes ban mobil. Hingga melaporkan kepihak kepolisian.

Kapolsek Gunung Kerinci, Ipda Pasaribu membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan para pelaku menjalankan aksinya pada malam hari, kulit manis tersebut langsung dikubak dari batang di ladang warga Sungai Betung Mudik.

Menurut Kapolsek, pelaku yang sempat terlihat sebanyak dua orang, diketahui menggunakan mobil minibus dengan plat nomor B 8313 PM.

“Pelakunya kabur, dan meninggalkan mobilnya yang dipakai mogok habis bahan bakar. Saat salah seorang warga nanya mulai ketakutan dan langsung lari,” kata Kapolsek

Sehingga mobil yang digunakan membawa 250 kilogram kulit manis diamankan dan langsung digeret ke kantor polsek Gunung Kerinci.

“Barang bukti sudah kita angkut dengan dum truk. Karena tadi sempat mau dibakar massa,”Tandasnya.(rfa)

     

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.