Demi Pembangunan, Wabup Zainal Tolak Mobnas Baru


Foto Wabup
Wabup Kerinci Zainal Abidin SH,MH dan Kondisi Jalan Tanco Rusak. Foto-ist

Zainal Abidin: “Mobil dinas saya masih layak pakai.

Kenapa tidak anggaran untuk mobil dinas dilimpahkan

pembangunan jalan Tanah Cogok dan jalan yang Rusak”

KERINCI – Ditengah minimnya anggaran untuk pembangunan Infrastruktur di kabupaten Kerinci, Pemerintah kabupaten Kerinci malah akan membeli empat unit mobil dinas baru. Bahkan, Mobnas tersebut untuk operasional Bupati Kerinci, Wakil Bupati Kerinci, Ketua Tim Penggerak PKK dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kerinci.
Kondisi kabupaten Kerinci masih kekurangan anggaran untuk membangun infrastruktur baik jalan maupun infrastruktur Irgasi dan infrastruktur lainya. Salah satunya adalah jalan Tanah Cogok.

Kepala Bagian Umum Setda Kerinci, Linda, membenarkan bahwa tahun 2017 ini ada anggaran untuk pengadaan Mobin Dinas untuk Bupati Kerinci, Wabup, Sekda dan Ketua Tim Penggerak PKK Kerinci.

Baca Juga  Peternak Itik Tewas Dibunuh di Temukan di Sawah, Pelaku Ditangkap, Ini Motifnya

“Iya untuk anggaranya pengadaan mobil dinas baru Rp 1,4 Milyar, Jenis mobilnya Innova, itu untuk mobil operasional saja,” jelasnya Linda kepada sejumlah wartawan, Senin (6/3).

Terkaiat hal tersebut, Wakil Bupati Kerinci, Zainal Abidin, menolak kebijakan untuk pembelian Mobil Dinas untuk dirinya. Pasalnya dia beralasan Mobnas masih layak digunakan. Penolakannya terhadap pengadaan mobil dinas disampaikan Wakil Bupati, Zainal Abidin pada apel pagi Senin di halaman kantor Bupati Kerinci.

Menuru Wabup Zainal, dirinya lebih memilih agar dana bagi pembelian mobil dinasnya dilimpahkan bagi pelaksanaan pembangunan di Kerinci. Salah satunya untuk perbaikan jalan tanah cogok, yang sudah dianggarkan tahun 2017, namun jumlahnya belum mencukupi.

Baca Juga  Peternak Itik Tewas Dibunuh di Temukan di Sawah, Pelaku Ditangkap, Ini Motifnya

“Mobil dinas saya masih layak pakai. Kenapa tidak anggaran untuk mobil dinas dilimpahkan pembangunan jalan Tanco saja, karena anggaran jalan Tanco hanya Rp 2,5 M, hanya sebatas dari Semerah ke perbatasan Ujung Pasir dengan Kayu Aro Ambai,” ungkapnya.

Selain itu, lanjutnya banyak hal yang perlu dipertimbangkan saat ini, dimana anggaran Kerinci minim, sehingga harus dimaksimalkan, terutama masalah infastruktur. “Yang dipastikan sekarang infrastruktur baik, seperti untuk jalan Tanco, terutama dalam mendukung branding wisata Kerinci,” jelasnya. (rfa)

Editor: Sutan Riko Pirmando.

 

     

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.