KERINCI, Indojatipos.com – Sebanyak 376 orang peserta calon Penitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dalam kabupaten Kerinci, mengikuti tes tertulis di Gedung Olahraga kemenangan Sakti Kerinci, pada Senin (30/10). Namun, dari jumlah tersebut 16 orang peserta dinyatakan gugur.
Pasalnya, 16 orang yang dinyatakan gugur menjadi anggota PPK tersebut, disebabkan karena tidak mengikuti tes tertulis tanpa ada alasan yang jelas dari peserta.
Suhardiman SH, devisi Hukum dan Pengawasan KPU Kerinci, membenarkan bahwa 16 orang peserta calon PPK tidak hadir dalam tes tertulis. Dia menyebutkan, untuk jumlah peserta yang masuk bahan untuk calon PPK kepada KPU Kerinci sebanyak 424 orang, sedang yang lulus seleksi bahan sebanyak 376 orang.
“Dari jumlah yang masuk bahan itu 48 orang dinyatakan gagal, karena tidak memehui persyaratan, ada yang ijazah tidak ada di Legalisir, kemudian ada juga KTP tidak sesuai domisilinya, kalau tidak memenuhi syarat ya tentu gagal,”jelasnya saat ditemui diruang kerjanya (30/10), 376 akan merebut 80 kursi PPK artinya 5 orang setiap kecamatan.
Namun, dari jumlah 376 orang yang lulus seleksi bahan tersebut hanya 360 orang yang mengikuti tes tertulis, sedangkan 16 orang peserta lainnya dinyatakan gagal, hal ini karena tidak hadir saat tes tertulis.
“Kalau tidak hadir otomatis gagal lah, karena tanpa ada alasan yang jelas, tadi 16 orang tidak hadir,”tegasnya.
Sementara untuk calon Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang masuk bahan di KPU Kerinci sebanyak 3.006 orang, setelah lulus seleksi bahan sebanyak 664 orang yang akan mengikuti tes tertulis. “Untuk PPS besok (hari ini,red) akan mengikuti tes tertulis di Gor, ada Empat sesi tesnya,”tambahnya.
Setelah mengikuti tes tertulis ini, lanjutnya, akan diumumkan Sepuluh besar untuk Satu kecamatan untuk mengikuti tes wawancara.
“Selanjutnya kita akan tes wawancara bagi peserta yang lulus tes tertulis, kalau memang layak kenapa tidak,”katanya. (rfa)