Tak Mau Ekspose Program Unggulan dan Prestasi Pada HUT Ke 9 Kota Sungaipenuh
SUNGAIPENUH, Indojatipos.com – Hiporia peringatan HUT Kota Sungaipenuh ke-9 dirasakan seluruh masyarakat di delapan kecamatan, begitupun dengan seluruh SKPD lingkup Pemkot Sungaipenuh juga tak ketinggalan, mempublikasikan program-program ungulan dan prestasi.
Namun, dari 32 SKPD lingkup Kota Sungaipenuh, tercatat 3 SKPD dinilai nihil prestasi dan program unggulan. Pasalnya, Walikota Sungaipenuh telah mengintruksikan 32 SKPD untuk mengekspose program unggulan dan prestasi, melalui surat Walikota Sungaipenuh nomor 448/100/SETDA.Humas dan Protokoler/2017, tertanggal 30 Oktober 2017, ditujukan untuk seluruh SKPD lingkup Pemkot Sungaipenuh.
Namun, 3 SKPD yakni BPBD Sungaipenuh, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak, serta Dinas Perizinan dan Penanaman Modal, memilih tidak mengikuti intruksi orang nomor satu Kota Sungaipenuh.
Ketiga instansi tersebut, menolak mengekpose program dan prestasi yang didapat, disinyalir ketiga instansi tersebut nihil program unggulan dan prestasi, serta tidak selaras dengan SKPD lain dalam mendukung dan mewujudkan visi dan misi Kota Sungaipenuh Cerdas 2021.
“Program unggulan prestasi masing-masing SKPD perlu dieksposekan, supaya masyarakat tau apa program-program keberhasilan. Apalagi di hari jadi Kota Sungaipenuh ini,” ujar salah seorang kepala SKPD yang nama tidak dituliskan.
Sementara wartawan Senior Sungaipenuh-Kerinci mengukapkan, tiga SKPD tersebut dinilai tidak mendukung Program Pemerintah Kota Sungaipenuh yang di pimpin AJB. Diminta, wako AJB melakukan evaluasi kinerja tiga kepala SKPD tersebut.
Ironisnya, kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan & Anak Pagaruyung mengukapkan dengan alasan klasik. Karena SKPD yang dipimpinnya tak perlu
Ekspose program di media dan anggaran tak tersedia.
“Gak ada yang kita ekspose, anggarannya gak ada,” katanya.(rfa)