Indojatipos.com – Jalan Nasional yang menghubungkan antara tiga Provinsi Jambi-Bengkulu – Sumbar Via Sungaipenuh-Tapan Pessel lumpuh.
Akibat hujan yang mengguyur di beberapa wilayah membuat tanah bukit longsor.
Informasi diperoleh, longsor terjadi sejak Minggu malam (26/11-2017) di km 35, longsor membuat jalan akses urat nadi perekonomian tidak bisa dilewati kendaraan roda dua dan roda empat.
Material tanah, batu dan pohon yang longsor dari atas bukit menutupi hampir seluruh ruas jalan. Berdasarkan informasi yang dihimpun indojatipos.com di lapangan ketinggian tanah mencapai 3-4 meter.
“Sampai sekarang belum bisa kendaraan lewat, karena alat berat dari Balai sedang bekerja, kemungkinan sore ini kendaraan sudah bisa lewat,” ujar Martin K, kadis Pekerjaan Umum Kota Sungaipenuh saat dihubungi, Senin siang.
Kapolsek Sungaipenuh AKP Zahran mengakui adanya longsor tersebut. “Iya, kendaraan belum bisa lewat,” kata Zahran saat dihubungi via Ponsel.
Terpisah, Camat Ranah Ampek Hulu Tapan (Pessel-Sumbar) Alamsyah .SSTP ketika dikonfirmasi mengatakan, longsor yang terjadi pada kemarin sore, Minggu (26/11) membuat jalan Nasional yang mengbungkan Kabupaten Kerinci- Sungai Penuh, Jambi, dan Kecamatan Rahul Tapan Kabupaten Pessel lumpuh. Ada dua titik lokasi longsor.
“Longsor bukan masuk wilayah pessel, tapi masuk kerinci, ” terangnya.
Ia menuturkan, walaupun tidak masuk wilayahnya namun cukup membuat aktifitas warga nya yang berpergian ke kerinci jadi terhambat. Ruas jalan di daerah nya memang rawan longsor jika musim penghujan seperti ini, diharapkan kepada penggendara yang ingin melewati ruas jalan tersebut harus berhati – hati.
Penulis : Riko Pirmando
Editor : Riko Pirmando