INDOJATIPOS.COM, Sungai Penuh– Kasus dugaan percobaan penculikan anak di Kota Sungaipenuh mencuat. Pasalnya, ada dua siswa melapor dengan didampingi orang tua dan keluarga ke Polsek Sungaipenuh, Rabu (25/1/2023).
Kedua anak tersebut bernama VP (10) dan FA (9) pelajar MIS Pondok Tinggi. Kedua adalah tinggal di pelayang raya, Kecamatan Sungai Bungkal.
Data yang diperoleh, awal kejadian di jalan Umum Desa Pelayang Raya, kedua pelajar VP dan FA pulang dari sekolah menuju rumah tiba disekitar RN Gas datang seorang laki-laki tidak dikenal yang mengendari sepeda motor menghampiri kedua pelajar itu.
Laki-laki pengendarai motor menanyakan kepada siswi VP dengan berkata “Namanya siapa, kelas berapa, sudah halangan apa belum” kata lekaki itu ditiru oleh VP dihadapan polisi, Polsek Sungaipenuh.
Selanjutnya, VP dan FA terus berjalan, laki-laki itu memegang tangan VP, VP dan FA menggigit tahan dugan pelaku, lalu tangan lepas kedua anak tersebut kabur dan tiba dirumah menceritakan kepada keluarga.
Kapolsek Sungaipenuh AKP Bagus Faria dikonfirmasi mengatakan, awalnya Polsek Sungaipenuh melakukan klarifikasi pihak-pihak terkait. Karena adanya status di media sosial dugaan percobaan penculikan anak.
“Untuk motif ataupun modus belum diketahui, karena masih dugaan tindak pidana percobaan penculikan. Namun, kepolisian masih mendalami dan melakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata Kapolsek ketika dihubungi indojatipos.com via whatsapp.
Sebelumnya, Polsek Sungaipenuh terus melakukan kegiatan-kegiatan patroli jam rawan. “Kegiatan preventif kita tingkatkan, patroli jam rawab untuk Situasi Kamtibmas aman dan kondusif,”ujar Kapolsek.(rco)