INDOJATIPOS.COM, KERINCI – Beberapa minggu terakhir ini, kondisi cuaca di wilayah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh dilanda kabut asap.
Pantauan di lapangan terlihat, sekeliling bukit Barisan di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh tertutup kabut asap dari pagi hingga sore hari.
Irfan salah seorang warga Kerinci mengatakan kondisi cuaca tersebut, akhir-akhir ini juga banyak anak-anak yang mengalami batuk hingga flu. Selain itu, asap sudah mulai berbau busuk.
“Sudah berlangsung lama cuaca terlihat seperti ini, Bukit terlihat tertutup kabut, Senin kemarin paling parah. Saat ini, banyak anak-anak yang mengalami batuk dan flu,” kata Irfan salah seorang warga Kerinci.
Ia berharap kepada pihak terkait agar bertindak cepat, apakah membagikan masker atau melakukan tindakan lainnya.
“Jika ini merupakan kabut dari pengembunan, maka tidak mungkin berlangsung terlalu lama hinga sore hari. Kalau pengembunan, hanya terjadi di pagi hari,” pungkasnya.
Sementara itu, BMKG Stasiun Depati Parbo Kerinci, Kurnia Ningsih mengatakan, bahwa Jarak pandang pada Senin tanggal 4 September 2023 kemarin berjarak 2 Km dan Maxsimum 5 Km, angin dominan dari Tenggara dengan kelembaban min 59 % dan max 95 %.
Terkait kondisi cuaca saat ini seperti dikelilingi kabut asap, ia menjelaskan bahwa itu merupakan asap yang terbawa angin dari wilayah lain.
Namun meksipun demikian sambung Kurnia Ningsih, bahwa belum tercium adanya bau bakaran di wilayah Kerinci dan Sungai Penuh. Sehingga kondisi masih tergolong baik.
“Untuk itu saat ini sedang musim kemarau, sedang terjadi Elnino. Maka masyarakat diimbau untuk tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara di bakar, tidak sering membakar jerami, tidak membuang puntung rokok di sembarang tempat,” tegasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci, Hermendizal dikonfirmasi terkait kondisi cuaca akhir-akhir ini, mengimbau kepada warga agar mengurangi/menunda aktifitas di luar ruangan/rumah terutama pada kelompok rentan (bayi, balita, ibu hamil dan lansia).
Selanjutnya, jika keluar rumah dengan kegiatan yang penting, sebaiknya menggunakan masker.
“Apabila keluar rumah untuk hal yang penting, gunakan masker. Jika tidak ada hal penting, lebih baik dirumah saja,” ujar Hermendizal.
Selanjutnya sambung Hermendizal, perbanyak minum air putih, dan mengkonsumsi sayur dan buah agar kondisi badan tetap fit dan asupan gizi terjaga.
Dan juga, segera memeriksakan kesehatan apabila mengalami gangguan pernapasan, iritasi mata pada Puskesmas atau pelayanan kesehatan terdekat. “Untuk himbauan resmi ke masyarakat, akan kita buat surat edaran,” pungkasnya.(rco)